![]() |
Kapolres Tapin AKBP Pipit Subiyanto saat gelar konferensi pers di Mapolres Tapin, Senin (22/2/21). |
RANTAU- Operasi Jaran Intan 2021 Polres Tapin yang dilaksanakan selama dua pekan, berhasil mengamankan 8 orang tersangka dan mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan (curat).
Hal tersebut disampaikan Kapolres Tapin AKBP Pipit Subiyanto yang didampingi Kabag Ops Polres Tapin Kompol Raindhard Maradona dan Kasat Reskrim Polres Tapin Ipda I Wayan Edi Surya Puryana dalam press release Senin (22/2/2021) di Mapolres Tapin Jalan Brigjen Hasan Basry Kabupaten Tapin Kalimantan Selatan.
Penangkapan para pelaku curat dalam berbagai modus tersebut terjaring lewat operasi Jaran Intan yang digiatkan Polres Tapin mulai 3-15 Februari 2021.
Inisial dari 8 pelaku curat yang diamankan tersebut, RH, MA, RA, AS, MS, BS, FA dan HA,yang diamankan di lokasi berbeda beda.
"Adapun barang bukti yang diamankan berupa 5 unit sepeda motor, 1 rangka sepeda motor, 1 gerobak arco, 2 tutup velg tronton, 1 nap as roda tronton, 5 lembar STNK dan 1 lembar BPKB," terang Kapolres Tapin.
Lanjut Kapolres, untuk Tempat Kejadian Perkara (TKP) ada 6 TKP, 4 TKP berada di Kecamatan Tapin Selatan Desa Tatakan, 1 TKP di Desa Banua Kecamatan Bungur, Padang Hilir dan 1 TKP di Kecamatan Tapin Utara tepatnya di Jalan Pelita.
Dari 8 tersangka tersebut imbuh Kapolres, dua diantaranya lebih dari satu kali melakukan tindakan pidana curanmor. Pola yang sering di gunakan tersangka dengan melihat tempat,kemudian menyesuaikan waktu untuk melakukan aksinya.
"Tidak menutup kemungkinan para penadah kasus curanmor bakal turut di amankan, masih terus kita lakukan pengembangan," tegas Kapolres AKBP Pipit Subiyanto. (rls /Ron).